Merpati merupakan simbol kedamaian serta cinta di Hari Valentine. Mengapa?
Asosiasinya membawa kita kembali ke
abad pertengahan ketika orang-orang meyakini semua burung memilih
pasangannya di Hari Valentine. Meski beberapa burung mencari pasangan
selama pertengahan Februari, termasuk burung hitam dan ayam hutan,
kebanyakan musim kawin burung berlangsung selama musim semi dan musim
panas.
Burung merpati itu dipilih mewakili
cinta karena mitologi Yunani terkait burung kecil putih bersama
Aphrodite, dewi cinta. Aphrodite/Venus sering digambarkan bersama
merpati beterbangan di sekitarnya atau beristirahat di tangannya.
Merpati juga mewakili monogami dan
kesetiaan dalam hubungan karena burung ini cenderung tinggal bersama
pasangannya selama musim kawin.
Merpati jantan juga membantu menetaskan dan merawat anak mereka, yang membantu burung ini mencapat citra setia dan mencintai.
Bahkan, reputasi mereka sebagai simbol
cinta begitu kuat dan membuat banyak resep obat cinta populer di abad
pertengahan memasukkan jantung burung merpati sebagai bahannya.