Langkah Sederhana Atasi Serangan Panik (I)
DALAM keadaan tak terduga, rasa panik sering
menyerang tanpa diinginkan. Untuk mencegahnya terjadi secara
berlebihan, cara-cara berikut ini dapat dicoba.
Panik merupakan reaksi kejut alami yang dapat menjadi berlebihan dan berkepanjangan. Reaksi dari panik biasanya ditandai dalam bentuk menangis hingga melemparkan amarah. Hal ini sangat normal untuk sesekali. Namun jika terjadi berulang-ulang, maka waspadalah menghadapinya.
Untuk belajar melepaskan rasa panik, ikuti langkah-langkah sederhana berikut, seperti dilansir Care2.
Belajarlah untuk mengenali tanda-tanda panik sendiri
Jika Anda merasakan tanda-tanda kepanikan seperti detak jantung berdebar, raut wajah berubah, cemas, dan sering berteriak, maka Anda harus segera menghentikannya. Pasalnya, gejala-gejala tersebut merupakan gejala kepanikan.
Ambil napas dalam
Pernapasan dalam akan menenangkan tubuh Anda dan membakar adrenalin yang telah dilepaskan pada saat panik. Berhitung satu sampai sepuluh, fokus pada pikiran jernih dan faktual daripada bereaksi secara emosional.
Cari tahu apa yang Anda takuti
Buatlah daftar apa yang Anda takuti. Ini akan membantu Anda mengatasi kecemasan dan mulai berpikir lebih jernih saat Anda menghadapi hal yang menakutkan. Setelah itu, periksa fakta dan kebenarannya. Cek kembali apakah kabar yang Anda terima memang benar-benar terjadi atau hanya ulah teman Anda yang usil. (ind) (tty)
Sumber
Panik merupakan reaksi kejut alami yang dapat menjadi berlebihan dan berkepanjangan. Reaksi dari panik biasanya ditandai dalam bentuk menangis hingga melemparkan amarah. Hal ini sangat normal untuk sesekali. Namun jika terjadi berulang-ulang, maka waspadalah menghadapinya.
Untuk belajar melepaskan rasa panik, ikuti langkah-langkah sederhana berikut, seperti dilansir Care2.
Belajarlah untuk mengenali tanda-tanda panik sendiri
Jika Anda merasakan tanda-tanda kepanikan seperti detak jantung berdebar, raut wajah berubah, cemas, dan sering berteriak, maka Anda harus segera menghentikannya. Pasalnya, gejala-gejala tersebut merupakan gejala kepanikan.
Ambil napas dalam
Pernapasan dalam akan menenangkan tubuh Anda dan membakar adrenalin yang telah dilepaskan pada saat panik. Berhitung satu sampai sepuluh, fokus pada pikiran jernih dan faktual daripada bereaksi secara emosional.
Cari tahu apa yang Anda takuti
Buatlah daftar apa yang Anda takuti. Ini akan membantu Anda mengatasi kecemasan dan mulai berpikir lebih jernih saat Anda menghadapi hal yang menakutkan. Setelah itu, periksa fakta dan kebenarannya. Cek kembali apakah kabar yang Anda terima memang benar-benar terjadi atau hanya ulah teman Anda yang usil. (ind) (tty)
Sumber